Bumi di mana kita hidup memiliki banyak
tempat luar biasa, baik keunikannya, keanehannya, yang semuanya
menantang untung disibak.
Berikut ini 10 tempat unik dan aneh dari seluruh dunia:
Berikut ini 10 tempat unik dan aneh dari seluruh dunia:
1. Guaíra Falls, Brazil-Paraguay border
Kebanyakan orang menganggap air terjun
Niagara adalah yang terbesar di dunia. Padahal Guaira Falls lah yang
terbesar di dunia dengan volume air terjun
yang mencapai rata-rata 1.750.000 kubik per-detik. Bandingkan dengan
Niagara Falls yang hanya 70.000 kubik per-detik. Sumber Guaira Falls
yang terletak di perbatasasn Brasil-Paraguay, adalah sungai Parana.
Tahun 1982, pada air ternjun Guaira ini dibangun bendungan untuk
pembangkit listrik dengan nama Itaipu Dam yang sekarang menjadi
bendungan terbesar kedua penghasil listrik terbesar di dunia setelah
Gorges Dam. Itaipu Dam menyuplai 90 persen listrik ke Paraguay, dan 19
persen ke Brasil, juga Rio de Janeiro dan Sao Paulo.
2. Iceberg B-15, Antartika
Gunung es B-15 adalah yang gunung es terbesar yang tercatat dalam sejarah. Luasnya mencapai 3.100 km, membuatnya lebih besar dari Pulai Jamaika. Gunung es raksasa ini terjadi karena patahan Ross Ice Shelf pada Maret 2000. Lalu pada tahun 2003, gunung es B-15 ini kembali terpecah menjadi beberapa potong, salah satunya yang terbesar disebut B-15a hanyut ke utara, akhirnya hancur ke dalam gletser pada 2005, menyisakan patahan sepanjang 8 km. Hal ini membuat terjadi perubahan besar pada peta Antartika dan menuntut harus direvisi (peta).
Sebagian terhanyut ke sepanjang pantai akhirnya kandas. Pada 2006, angin topan di Alaska, menyebbakan gelombang lautan yang melintas hingga 13.500 km selama 6 hari ke Antartika, dan memisahkan pecahan pecahan sisa menjadi semakin banyak. Hampir satu dasawarsa berlalu, bagian-bagian gunung es itu masih belum cair seluruhnya, bagian yang terbesar masih dianggap sebagaii B-15a, dengan luas bidang mencapai 1.700 Km. Gambar di atas merupakan gunung es yang disebut B-15a sesudah terhanyut ke dalam Drygalski Glacier (terbawah), akhir nya memecah menjadi beberapa potong.
3. Don Juan Pond, Antartika
Perbandingannya jika disandingkan dengan laut pada umumnya, Don Juan Pond 18 kali lebih asin daripada air laut biasa, jika dibandingkan dengan Laut Mati, Don Juan Pond 8 kali lebih asin. Nah!!
Lokasi ini ditemukan oleh Lt Don Roe dan Lt John Hickey, pada tahun 1961, saat keduanya melakukan penelitian di Antartika. Nama Don Juan Pond juga diberi oleh kedua peneliti tentara ini, mungkin penggabungan nama keduanya. Suhu di kolam itu-seperti umumnya di kawasan Antartika, cukup rendah, dengan titik terendah bisa mencapai -30 drajat Celcius. Namun tidak pernah sampai membeku seperti tempat lain di Antartika.
4. Rotorua, New Zealand
Rotorua adalah kota di tepi laut selatan danau dengan nama yang
sama. Tepatnya di teluk Plenty, pulau utara dari New Zealand. Keunikan
dari kawasan itu adalah banyaknya kolam-kolam sumber air panas,
khususnya Pohutu Geyser di Whakarewarewa, dan lumpur lumpur mendidih.
Kawasan itu menjadi unik dan menarik sehingga banyak dikunjungi
wisatawan.
6. Socotra, Republic of Yemen
7. The Great Dune of Pyla, France
8. Meteor Crater, USA
Meteor Crater adalah kawah yang terbentuk akibat jatuhnya meteorit.
Letaknya sekitar 43 mil (69 km) sebelah timur Flagstaff, dekat Winslow
di gurun utara Arizona Amerika Serikat. Tempat itu disebut Meteor Crater
karena letaknya yang dekat dengan nama kantor post. Kawah meteor ini
konon terbentuk sejak 50.000 tahun lalu pada zaman Pleistocene ketika
iklim setempat menjadi lebih sejuk dan basah. Pada saat itu di sana
adalah padang rumput yang luas serta hutan yang dihuni oleh wol
mammoths, kukang tumbuk raksasa, dan unta. Mungkin kawasan itu belum di
huni manusia. Meteor yang jatuh itu mengandung nikel dan membuat kawah
seluas 50 meter.
Mount Roraima adalah tempat luar biasa yang indah. Gunung batu ini
berbentuk unik karena seperti kap meja yang berada di awan. Tingginya
400 meter. Satu satunya cara untuk mencapai puncak atap meja itu adalah
dengan memanjat jalur tangga yang memang sudah disediakan pemerintah
Venezuela. Cara lain yang tidak disarankan adalah yang biasa dilakukan
para pemanjat tebing. Di sana hujan nyaris turun setiap hari,
menghanyutkan tanaman tanaman menjalar yang berada di atas atap.
Walhasil, atap gunung itu menjadi unik, karena bersih dari apapun..alias
seperti ‘meja kosong’.
Tempat ini mungkin sudah semua tahu, minimal telah membaca
beritanya atau melihat gambar-gambarnya. Memang tak heran karena fenomen
alam di Turkmenistan ini terbilang unik. Orang menyebutnya ‘Pintu
Neraka” karena di kawah selebar 70 meter itu keluar api yang terus
menerus sejak 35 tahun terakhir. Berawal dari tahun 1971 di mana geolog
member kawasan itu untuk mencari tambang gas. Yang terjadi kemudian
adalah semburan api dari bawah yang terus menerus, bahkan sempat menelan
segala peralatan mereka. Para geolog ini tak ada yang berani turun ke
dalam kawah beracun itu. You can see it on Google Earth at 40°15′8″N
58°26′23″E.
0 komentar:
Posting Komentar